OPD Dinas Pariwisata KLU, Gagas Destinasi Pariwisata Lokal.

Tanjung, KLU — Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Utara Gagas Pariwisata Berbasis Kearifan Lokal. Kabupaten Lombok Utara memiliki berbagai ragam adat dan budaya, yang ditunjang dengan tempat tempat wisata yang patut ditata dan dikembangkan sebagai tempat berwisata lokal. Misalkan di Pantai Himpos yang ada di Tanjung dan Pantai Bintang Desa Medana.

Sebagian besar masyarakat kabupaten Lombok Utara di waktu luang cenderung mendatangi tempat tempat berwisata, karena wisata merupakan kegiatan yang sangat menyenangkan dan ditunggu-tunggu.

Bahkan mereka jauh-jauh hari sudah merencanakan secara khusus terutama pada musim-musim liburan. Dengan berwisata akan membuat pikiran segar kembali, lebih mengakrabkan hubungan sosial baik dengan keluarga, kerabat, kolega, dan tentunya juga akan mendapat pengalaman-pengalaman seru yang tidak terlupakan.

Saat ini dukungan sarana dan prasarana dari pemerintah dan pelaku-pelaku usaha pariwisata semakin berkembang sehingga memudahkan melakukan perjalanan wisata bagi wisatawan. Melakukan perjalanan wisata sudah menjadi life style, tidak hanya bagi kalangan kelas tertentu, namun sudah menjangkau setiap lapisan masyarakat. Perbedaan yang terjadi biasanya terletak pada tujuan atau destinasi wisata. Upper class lebih memilih destinasi yang high cost misalnya jalan-jalan ke luar negeri.

Hal tersebut di sampaikan Kabid Destinasi OPD Pariwisata Kabupaten Lombok Utara, I Wayan Subada iwandana, S.Pd, saat di kunjungi dua orang awak media di ruangannya. Wayan Subada, mengatakan Middle class memilih intercity atau sering ke pulau lain misalnya Bali. Sedangkan lower class cenderung memilih destinasi domestik dengan jarak yang tidak terlalu jauh. Kini wisata adalah kebutuhan bagi siapapun, baik itu orang tua, remaja, maupun anak-anak dari semua lapisan masyarakat.

Dengan adanya sejumlah tempat wisata di KLU akan menjadi potensi yang sangat menjanjikan PAD melalui OPD terkait. Untuk itu kita harus di tata kembali pasca gempa bumi 2018 lalu, mengingat Pemda Kabupaten Lombok utara telah menetapkan pariwista sebagai leading sector yang sangat menunjang Sumber Pendapatan Daerah (PAD).

Pengembangan sektor pariwisata disamping berdampak pada pertumbuhan ekonomi,  juga diharapkan memberikan kontribusi pada pemberdayaan sumber daya manusia dan budaya yang memungkinkan pelestarian kebudayaan masyarakat itu sendiri. Sejak kebijakan pemerintah mulai dilonggarkan, dunia pariwisata lokal dan nasional mulai membaik di Kabupaten Lombok Utara. Dan dipastikan berbarengan dengan meningkatnya retribusi untuk daerah, tutur Kabid Destinasi Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Utara.

“Kita yakin untuk Pariwisata Lokal Berkelanjutan ini banyak hal yang menunjang dan sangat diharapkan oleh masyarakat”, tutur Subade panggilan sehari hari.(@ng)