Sektor Pariwisata Tiga Gili di KLU Mulai Membaik Pasca Gempa Bumi Lombok dan Covid-19.

Tanjung, KLU — Sektor pariwisata tiga Gili, (Gili Air, Gili Meno dan Gili terawangan) di Kabupaten Lombok Utara mulai membaik.

Hal ini terlihat dari aktivitas pariwisata serta kunjungan wisatawan baik manca negara maupun lokal yang memadati tiga Gili, Minggu 29 Mei 2022.

Berdasarkan Pantauan wartawan media ini, sektor pariwisata sudah terlihat mulai menggeliat dan membaik seiring dengan semakin membaiknya penanganan pandemi COVID-19.

Senada dengan yang disampaikan salah satu pelaku wisata, Herman menyebutkan, relaksasi regulasi dibukanya akses perjalanan dari luar ke dalam negeri juga turut membantu sektor pariwisata untuk kembali gemilang setelah Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.

Lebih lanjut, Herman menyebutkan, pada hari hari libur seperti Hari Minggu dan momen libur sekolah ini, nampaknya sangat ramai pengunjung, dimana “ratusan bahkan sepeda pancal yang tersedia di Gili Terawangan laku disewa pengunjung dan bahkan tidak mencukupi”. Belum lagi Cidomo yang jumlahnya tidak sedikit, katanya.

Ia pun optimistis dengan potensi berkembangnya pariwisata Tanah Air, terutama yang masuk ke tiga Gili ini, tambahnya.

Selain itu akan cukup banyak turis mancanegara yang akan berkunjung saat digelarnya event-event oleh Pemda Kabupaten Lombok Utara dalam bulan mendatang.

“Prediksi saya nantinya dari turis internasional akan semakin banyak yang ke Indonesia beriringan dengan relaksasi regulasi wisata internasional, artinya akan ada peningkatan turis internasional yang masuk ke Indonesia.
Ini menjadi sejarah bagi pariwisata Indonesia, khususnya di Kabupaten Lombok Utara, karena setelah hampir tiga tahun terakhir mengalami kesulitan Karena pembatasan kegiatan akibat pandemi COVID-19 akhirnya pariwisata Indonesia perlahan mulai bangkit. (@ng)